KABUPATEN KAUR
Kabupaten Kaur
blogremajabengkulu.blogspot.co.id - Kabupaten Kaur adalah sebuah kabupaten di provinsi Bengkulu, Indonesia. Terletak sekitar 250 km dari kota Bengkulu, Kaur mempunyai luas sebesar 2.369,05 km² dan dihuni sedikitnya 298.176 jiwa. Mereka mengandalkan hidup pada sektor pertanian, perkebunan dan perikanan. Warga Kaur tersebar di 15 Kecamatan, 191 desa dan 4 kelurahan.
Kabupaten Kaur dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2003 pada tahun 2003 bersamaan dengan pembentukan Kabupaten Seluma dan Kabupaten Mukomuko. Kaur sebelumnya merupakan bagian dari Kabupaten Bengkulu Selatan.
Peta lokasi Kabupaten Kaur Koordinat: 4.589298°LS 103.4167585°BT | |
Provinsi | Bengkulu |
Dasar hukum | UU No. 3 Tahun 2003 |
Ibu kota | Bintuhan |
Pemerintahan | |
- Bupati | Dr. Ir. H. Hermen Malik, M.Sc. |
- DAU | Rp. 329.881.353.000.-(2013)[1] |
Luas | 2.369,05 km2 |
Populasi | |
- Total | 296.178 jiwa (2010) |
- Kepadatan | 125,02 jiwa/km2 |
Demografi | |
Pembagian administratif | |
Simbol khas daerah | |
- Situs web | www |
Geografi
Secara astronomis, Kabupaten Kaur terletak antara 103°4'8,76" – 103°46'50,12" Bujur Timur dan 4°15'8,21" – 4°55'27,77" Lintang Selatan. Wilayah kabupaten ini berada paling selatan dari wilayah Provinsi Bengkulu, berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Lampung. Berdasarkan UU No.3 tahun 2003, secara administrasi Kabupaten Kaur berbatasan dengan:
Utara | Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Lahat |
Selatan | Kabupaten Lampung Barat |
Barat | Samudera Hindia |
Timur | Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, dan Kota Pagar Alam |
Informasi topografi digunakan sebagai bahan dalam melihat gambaran kondisi fisik dalam kerentanan terhadap bencana longosr, dan banjir. Faktor topografi yang menjadi indikator penentuan kerawanan bencana adalah kemiringan lahan, dan ketinggian wilayah. Kermiringan lahan dapat pula diturunkan menjadi relief atau bentuk permukaan lahan. Kemiringan lahan semakin tinggi mengunjukkan bahwa relief semakin bergelombang.
Kabupaten Kaur secara relief termasuk bergelombang dengan kemiringan tanah yang bervariasi wilayah Kabupaten Kaur berdasarkan kemiringan wilayah dapat dibagi dua jenis yaitu kemiringan wilayah kawasan budidaya dengan kecenderungan menempati kemiringan relative landai sedangkan kemiringan pada kawasan non budidaya sebagian besar menempati kawasan dengan lereng miring sampai curam. Pada kawasan non budidaya kemiringan di atas 15% mendominasi kawasan ini.
Berdasarkan klasifikasi tanah menurut USDA, Kabupaten Kaur didominasi oleh ordo tanah inseptisol/ultisol 42,20%, inseptisol 39,06%, ultisol/inseptisol 9,07%, inseptisol/entisol 5,34%, entisol/inseptisol 3,78% entisol 0,34 % dan inseptisol/histosol 0,20%. Tanah inseptisol/ultisol merupakan tanah dengan tekstur halus sehingga mudah mengalami erosi jika terjadi hujan. Erosi semakin besar dapat menurunkan produktivitas lahan karena unsur hara top soil larut oleh limpasan permukaan.
Sumber daya alam
Kaur sejak tahun 2005 mulai memproduksi fermentasi alami minyak kelapa sawit yang diekspor ke luar negeri, pertanian (swasembada), batubara, pasir besi, batu, dan pasir tambang, karet, cengkeh, lada, kopra, palawija (kacang hijau, ubi kayu, dan ubi jalar yang cukup luas), jahe gajah, perikanan laut, perikanan air tawar, lobster, dan lain-lain.
Kabupaten ini sedang merencanakan peningkatan mutu kualitas wilayahnya. Pemkab Kaur berencana membuat saluran irigasi yang juga terletak di kecamatan Kaur Utara, yang nantinya mampu mengairi lahan sawah hingga 8.000 hektare. Selain itu, pembuatan jalan tembus sepanjang 150 kilometer yang menghubungkan wilayah Kaur Utara hingga perbatasan provinsi Lampung, juga sedang diupayakan.
Wisata
Danau Kembar
Danau kembar terletak di desa Tanjung Agung Kecamatan Maje sangat indah terdiri 2 danau yang dikelilngi pohon cemara berdekatan lamgsung pasir putih laut menambah keindahan danau lembar.
Pantai Linau
Obyek wisata ini terdapat di Maje. Pantai ini sangat indah dengan pemandangan di sekitarnya dikelilingi hutan yang masih sangat alami. Sangat baik untuk mandi di pantai ini. Selain airnya yang jernih, airnya juga sejuk, sehingga membuat kita tidak mudah melupakan momen ini dan akan selalu ingin kembali mengunjunginya.
PLN BINTUHAN
Objek wisata yang satu ini meruakan tempat mess PLN angkatan 44 berkumpul dengan beranggotakan Achil, Rendra, Mukty, Bram, Tappy, dan Tonton. Ditempat ini banyak terdapat bebek liar yang sering berak di mana-mana terutama dihalaman depan maupun belakang mess. Ditemat ini para calon calon petinggi PLN sering berkumpul sambil minum kopi. dengan bimbingan Mas fuad, mas bowo, mas adi dan mas agus PLN 44 yang berlokasi OJT dibintuhan inssyaAllah akan menjadi sukses dan sejahtera.
KABUPATEN KAUR
Reviewed by Unknown
on
03.31.00
Rating:
Tidak ada komentar: